Petualangan Bersama Sastra Anak

Mencari karya sastra Indonesia yang dikhususkan untuk anak itu ternyata cukup menantang. Riris K Toha-Sarumpaet dalam Pedoman Penelitian Sastra Anak memaparkan penelitiannya pada 40 bacaan anak realistik yang terbit pada tahun 1991-1993. Ditemukan bahwa dalam beragam bacaan anak tersebut alur yang disampaikan adalah alur tunggal, tanpa tegangan sehingga akhir cerita mudah ditebak. Dari segi penokohan para tokoh digambarkan bahwa Ayah adalah sosok kuat, ibu lemah lembut dan anak-anak hanya sebagai pelengkap. Selain itu karena dianggap membawa misi yang kompleks antara psikologi dan pedagogi, tokoh-tokoh anak dibuat tidak berdaya, hanya sebagai pelampiasan kebutuhan bertutur orang tua. Pendeknya bacaan anak cenderung dumbing down to kids. Bacaan anak menganggap anak-anak itu bodoh, harus dijejali nasihat bulat-bulat antara mana yang baik dan mana yang buruk.

Continue reading “Petualangan Bersama Sastra Anak”

Advertisement