Keseharian Menggunakan Metode Charlotte Mason : Living Books dan Narasi

 

IMG_5958

Sering kali ketika berbincang dengan teman soal homeschooling, pasti yang tidak pernah tertinggal untuk ditanyakan adalah soal jadwal pelajaran, buku yang digunakan dan segala hal teknis lainnya. Sebenernya hal teknis ini sifatnya sangat plastis dan fleksibel, orangtua harus sering trial dan error, apa yang cocok di keluarga saya belum tentu cocok di keluarga lain. Dengan menggunakan metode Charlotte Mason pun saya tidak 100% mengacu pada amblesideonline. Suatu kenikmatan dari metode Charlotte Mason adalah metodenya yang memberikan ruang bagi orangtua untuk selalu berefleksi dan menanyakan kembali tujuan dari setiap langkah yang kita ambil. Untuk urusan praktik, bahkan masing-masing praktisi Charlotte Mason pun bisa berbeda-beda, tantangannya adalah bagaimana praktik itu tetap sejalan dengan filosofi ibu Mason.

Sejak homeschooling target saya pada setiap gemblengan akademis anak berubah total. Dulu waktu sekolah, target-target saya sekedar “Yang pentiing PR kamu selesai” “Yang penting guru kamu gak manggil mamah lagi ke sekolah” “Yang penting kamu ngerti dan gak perlu remedial” and worst “Yang penting naik kelas” . Sekarang, sehari-hari salah satu tujuan gemblengan akademis kami adalah memberikan anak sesuatu untuk dipikirkan, sesuatu untuk dilakukan dan sesuatu atau seseorang untuk dicintai, seperti yang dirumuskan oleh Karen Andreola dalam bukunya Charlotte Mason Companion.

Continue reading “Keseharian Menggunakan Metode Charlotte Mason : Living Books dan Narasi”

Advertisement

Podcast Buat Apa Sekolah : Keluar Dari Sekolah

20200201_104607

Awal tahun 2020 saya buka dengan membaca dua buku tentang parenting di dunia digital, Born Digital dan Raising Humans In A Digital World. Ada tiga hal besar yang saya tangkap dari kedua buku tersebut. Pertama adalah soal pembentukan identitas anak muda di dunia online, kedua tentang pentingnya kematangan pendidikan moral sebelum terjun ke dunia online dan ketiga adalah sebuah pengingat untuk lebih banyak berkarya ketimbang menjadi penonton di dunia online.

Continue reading “Podcast Buat Apa Sekolah : Keluar Dari Sekolah”

Eksplorasi Beraksi

Sejak saya perkenalkan Kakak pada sosok Greta Thunberg, Kakak terus tertarik mengikuti kisah Greta lewat media sosial. Dari beragam hal yang coba saya paparkan ternyata memang isu lingkungan, alam dan binatang yang membuat Kakak tertarik menyelami lebih dalam, sampai Kakak bercita-cita ingin melakukan demo seperti Greta. Lalu akhirnya kesempatan itu pun tiba pada aksi #jedaiklim akhir September lalu.

Continue reading “Eksplorasi Beraksi”

Ada Apa Di Sekitar Rumah ? (Bagian 2)

Sampai juga di Tantangan terakhir Eksplorasi Online bersama Jaladwara Wisata Arkeologi, Rumah Inspirasi dan TB. Garasi. Berikut jurnal blog yang berisi rangkuman dan refleksi Kakak selama menjalani tantangan.

 

Eksplorasi Online Tidak Begitu Mudah

oleh : Kakak Malaika

Selama Eksplorasi Online ini aku merasa senang karena aku sudah menyelesaikan tantangan ini, tapi tantangan ini semuanya tidak mudah. Saat ke rumah Pak RT dan RW aku jadi tahu perasaan bahwa jadi RT, RW tidak mudah. Berkat tantangan ini aku jadi bangga dan percaya diri.

Continue reading “Ada Apa Di Sekitar Rumah ? (Bagian 2)”

Ada Apa Di Sekitar Rumah ? (Bagian 1)

Selamat Datang di Tantangan 2 !!

Tantangan 1 Melacak Warisan Jepang sudah selesai dan alhamdulillah sudah disubmit, berikutnya kami siap mengerjakan Tantangan 2. Pada Tantangan 2 ini goal-nya adalah menggali kisah dari keunikan yang ada di sekitar rumah. Wahh awalnya saya ngebayanginnya aja langsung pesimis karena “Ada apaan deh di pinggiran Depok ini, keluar rumah aja langsung jalan raya dan ketemu macet” hahaha . Namun, saya percaya aja sama Kakak, karena biasanya dia suka dapet aja ide.

Continue reading “Ada Apa Di Sekitar Rumah ? (Bagian 1)”

Bertumbuh Bersama Tantangan Melacak Warisan Jepang

Selesai sudah Tantangan Melacak Warisan Jepang dari Jaladwara Wisata Arkeologi, Rumah Inspirasi dan Garasi. Total ada lima output yang dihasilkan dari Tantangan 1, yaitu Kunjungan ke RT, Kunjungan ke RW, Kunjungan ke Kelurahan, Kunjungan ke Kecamatan dan Denah

Continue reading “Bertumbuh Bersama Tantangan Melacak Warisan Jepang”

Melacak Warisan Jepang Di Sekitar Rumah (Bagian 5) : Karya Denah

Menutup Tantangan 1 Melacak Warisan Jepang kami hadirkan denah kreasi Kakak juga data kependudukan di tingkat kecamatan. Jangan lupa untuk melihat review kami di sini tentang tantangan ini, tentang bagaimana Kakak menjalaninya, juga apa yang berkesan bagi kami sebagai orangtua. 

2019_0412_21343700.jpg

2019_0413_22263900.jpg

Sampai jumpa di Tantangan 2 yang lebih seru lagi 🙂

 

Melacak Warisan Jepang Di Sekitar Rumah (Bagian 4)

Sampai juga di tantangan terakhir bagian 1 Melacak Warisan Jepang. Ada rasa bangga dari saya dan juga Kakak. Kakak bilang aku sekarang udah tahu deh mah kecamatan dan segala-galanya itu haha. Berikut di bawah ini adalah jurnal blog Kakak untuk kunjungan ke kantor Kecamatan.

Continue reading “Melacak Warisan Jepang Di Sekitar Rumah (Bagian 4)”

Melacak Warisan Jepang Di Sekitar Rumah (Bagian 3)

Lanjutan dari tantangan Melacak Warisan Jepang dari Jaladwara Wisata Arkeologi, Rumah Inspirasi dan Garasi adalah berkujung ke Kelurahan. Sebelum ke Kelurahan, Kakak penasaran sama KTP anak, lalu apa saja yang ia dapat dari kunjungan kali ini. Berikut laporannya.

Continue reading “Melacak Warisan Jepang Di Sekitar Rumah (Bagian 3)”

Melacak Warisan Jepang Di Sekitar Rumah (Bagian 2)

Masih dalam suasana memenuhi tantangan Melacak Warisan Jepang dari Jaladwara Wisata Arkeologi, Rumah Inspirasi dan Garasi, Kakak lanjut mengunjungi Ketua RW. Apa saja yang ditemui dan dirasakan Kakak ? yuk kita simak laporan Kakak berikut ini.

Continue reading “Melacak Warisan Jepang Di Sekitar Rumah (Bagian 2)”